ARTIKEL
4 Tips perawatan busana batik---
Para sahabat pecinta batik Indonesia, pernahkan Anda mendapati koleksi busana batik sahabat yg harganya mahal, modelnya keren, bahan kainnya halus, cepat pudar warna serta motifnya? Atau tiba-tiba terlihat kusam dan rusak? Haduh, bener-bener bikin jengkel ya..? Tapi jangan buru-buru menyalahkan si penjual dong... Soalnya, bisa jadi hal ini karena sahabat kurang tepat dalam merawatnya. Nah, ada baiknya para sahabat membaca artikel 4 tips perawatan busana batik ini deh.
Batik Indonesia rata-rata memang dibuat dengan cara yang tradisional, metode produksi yang masih menggunakan metode sederhana dan bahan-bahan dari alam. Sehingga memperlakukan busana batik memang juga harus hati-hati. Ibarat sahabat memiliki barang antik, maka merawatnya juga harus dengan cara yang istimewa.
Tulisan 4 tips perawatan busana batik ini semoga membantu para sahabat. Agar koleksi busana batik sahabat (bahkan yang harganya murah sekalipun) bisa awet, tetap keren dan selalu mengundang perhatian orang yang melihatnya. Karena itu, setelah mendapatkan busana batik yang bagus model, motif, warna serta kualitasnya, cobalah 4 tips perawatan busana batik di bawah ini, agar koleksi busana batik sahabat selalu terlihat istimewa.
Tips perawatan yg pertama adalah Saat mencuci :
-sebelumnya pisahkan busana batik dg busana lainnya pada saat mencuci. Karena saat pencucian ke-1 hingga ke-3 biasanya terjadi pelepasan residu yang menyebabkan busana batik terlihat seperti luntur.
-Saat mencucinya, gunakan sabun pencuci khusus untuk kain batik, atau untuk gampangnya cucilah batik dengan shampo rambut. Sebelumnya, larutkan shampo di air, lalu celupkan busana batik.
-Mencuci batik juga bisa dengan menggunakan buah lerak atau daun tanaman dilem yang sudah direndam air hangat. Caranya, remas-remas buah lerak atau daun dilem sampai mengeluarkan busa, lalu tambahkan air secukupnya, dan siap untuk mencuci batik. Aroma buah lerak mampu mencegah munculnya hewan kecil yang bisa merusak kain.
-Saat mencuci busana batik, jangan pakai deterjen dan jangan disikat. Jika batik tak terlalu kotor, cukup rendam di air hangat. Tapi jika benar-benar kotor, misalnya terkena noda makanan, bisa dihilangkan dengan sabun mandi atau kulit jeruk. Caranya, cukup dengan mengusapkan sabun mandi atau kulit jeruk di bagian yang kotor tadi.
-jangan mencuci batik dengan mesin cuci.
-Ketika akan menjemurnya, busana batik yang basah tak perlu diperas. Dan jangan menjemurnya langsung di bawah sinar matahari. Jemurlah di tempat teduh atau diangin-anginkan hingga kering. Tarik bagian tepi busana batik secara perlahan agar serat yang terlipat kembali ke posisi semula.
tips perawatan yg kedua adalah Saat menyetrika :
-hindari menyetrika busana batik secara langsung. Jika busana batik tampak sangat kusut, semprotkan sedikit air di atas batik lalu letakan sehelai alas kain di atasnya, baru diseterika.
-bila sahabat ingin memberi pewangi atau pelembut kain pada batik tulis, jangan semprotkan langsung pada kainnya. Sebaiknya, tutupi dulu batik tulis dengan koran, lalu semprotkan cairan pewangi dan pelembut kain tadi di atas koran.
tips perawatan yg ketiga, adalah saat memakai :
Jangan semprotkan parfum atau minyak wangi langsung ke busana batik, terutama batik sutera dengan pewarna alami.
tips perawatan yg keempat adalah Saat menyimpan :
-Simpan busana batik kesayangan Anda dalam plastik agar tak dimakan ngengat. Saat disimpan dalam lemari jangan diberi kapur barus, karena zat padat ini sangat keras dan bisa merusak batik.
-Cara agar batik tak dimakan ngengat, beri sedikit merica yang dibungkus tisu di lemari tempat menyimpan batik. Atau, letakkan akar wangi yang sudah dua kali melalu proses pencelupan dalam air panas dan dijemur hingga kering. (sumber : kompas.com)
Dengan menerapkan metode 4 tips perawatan busana batik tersebut di atas, dijamin busana batik para sahabat akan tetap awet. Berbelanja busana batik tidak selalu harus mahal, busana yg murahpun banyak yang berkualitas bagus, modelnya juga sangat menarik (bila sahabat berkenan silakan lihat contohnya dg klik link ini : www.batiktradisijawa.blogspot.com). Yang penting terapkan 4 tips perawatan busana batik di atas dengan maksimal.***
Selain artikel 4 tips perawatan busana batik ini, lihat produk dan baca juga :
Galeri Sarimbit Batik
Galeri Sackdress Batik
Trend Model Blouse Batik 2013
Galeri produk blouse batik
Ciri-ciri pakaian batik berkualitas bagus
Trend warna dan model busana batik 2013
.
Para sahabat pecinta batik Indonesia, pernahkan Anda mendapati koleksi busana batik sahabat yg harganya mahal, modelnya keren, bahan kainnya halus, cepat pudar warna serta motifnya? Atau tiba-tiba terlihat kusam dan rusak? Haduh, bener-bener bikin jengkel ya..? Tapi jangan buru-buru menyalahkan si penjual dong... Soalnya, bisa jadi hal ini karena sahabat kurang tepat dalam merawatnya. Nah, ada baiknya para sahabat membaca artikel 4 tips perawatan busana batik ini deh.
Batik Indonesia rata-rata memang dibuat dengan cara yang tradisional, metode produksi yang masih menggunakan metode sederhana dan bahan-bahan dari alam. Sehingga memperlakukan busana batik memang juga harus hati-hati. Ibarat sahabat memiliki barang antik, maka merawatnya juga harus dengan cara yang istimewa.
Tulisan 4 tips perawatan busana batik ini semoga membantu para sahabat. Agar koleksi busana batik sahabat (bahkan yang harganya murah sekalipun) bisa awet, tetap keren dan selalu mengundang perhatian orang yang melihatnya. Karena itu, setelah mendapatkan busana batik yang bagus model, motif, warna serta kualitasnya, cobalah 4 tips perawatan busana batik di bawah ini, agar koleksi busana batik sahabat selalu terlihat istimewa.
Tips perawatan yg pertama adalah Saat mencuci :
-sebelumnya pisahkan busana batik dg busana lainnya pada saat mencuci. Karena saat pencucian ke-1 hingga ke-3 biasanya terjadi pelepasan residu yang menyebabkan busana batik terlihat seperti luntur.
-Saat mencucinya, gunakan sabun pencuci khusus untuk kain batik, atau untuk gampangnya cucilah batik dengan shampo rambut. Sebelumnya, larutkan shampo di air, lalu celupkan busana batik.
-Mencuci batik juga bisa dengan menggunakan buah lerak atau daun tanaman dilem yang sudah direndam air hangat. Caranya, remas-remas buah lerak atau daun dilem sampai mengeluarkan busa, lalu tambahkan air secukupnya, dan siap untuk mencuci batik. Aroma buah lerak mampu mencegah munculnya hewan kecil yang bisa merusak kain.
-Saat mencuci busana batik, jangan pakai deterjen dan jangan disikat. Jika batik tak terlalu kotor, cukup rendam di air hangat. Tapi jika benar-benar kotor, misalnya terkena noda makanan, bisa dihilangkan dengan sabun mandi atau kulit jeruk. Caranya, cukup dengan mengusapkan sabun mandi atau kulit jeruk di bagian yang kotor tadi.
-jangan mencuci batik dengan mesin cuci.
-Ketika akan menjemurnya, busana batik yang basah tak perlu diperas. Dan jangan menjemurnya langsung di bawah sinar matahari. Jemurlah di tempat teduh atau diangin-anginkan hingga kering. Tarik bagian tepi busana batik secara perlahan agar serat yang terlipat kembali ke posisi semula.
tips perawatan yg kedua adalah Saat menyetrika :
-hindari menyetrika busana batik secara langsung. Jika busana batik tampak sangat kusut, semprotkan sedikit air di atas batik lalu letakan sehelai alas kain di atasnya, baru diseterika.
-bila sahabat ingin memberi pewangi atau pelembut kain pada batik tulis, jangan semprotkan langsung pada kainnya. Sebaiknya, tutupi dulu batik tulis dengan koran, lalu semprotkan cairan pewangi dan pelembut kain tadi di atas koran.
tips perawatan yg ketiga, adalah saat memakai :
Jangan semprotkan parfum atau minyak wangi langsung ke busana batik, terutama batik sutera dengan pewarna alami.
tips perawatan yg keempat adalah Saat menyimpan :
-Simpan busana batik kesayangan Anda dalam plastik agar tak dimakan ngengat. Saat disimpan dalam lemari jangan diberi kapur barus, karena zat padat ini sangat keras dan bisa merusak batik.
-Cara agar batik tak dimakan ngengat, beri sedikit merica yang dibungkus tisu di lemari tempat menyimpan batik. Atau, letakkan akar wangi yang sudah dua kali melalu proses pencelupan dalam air panas dan dijemur hingga kering. (sumber : kompas.com)
Dengan menerapkan metode 4 tips perawatan busana batik tersebut di atas, dijamin busana batik para sahabat akan tetap awet. Berbelanja busana batik tidak selalu harus mahal, busana yg murahpun banyak yang berkualitas bagus, modelnya juga sangat menarik (bila sahabat berkenan silakan lihat contohnya dg klik link ini : www.batiktradisijawa.blogspot.com). Yang penting terapkan 4 tips perawatan busana batik di atas dengan maksimal.***
Selain artikel 4 tips perawatan busana batik ini, lihat produk dan baca juga :
Galeri Sarimbit Batik
Galeri Sackdress Batik
Trend Model Blouse Batik 2013
Galeri produk blouse batik
Ciri-ciri pakaian batik berkualitas bagus
Trend warna dan model busana batik 2013
.
Pesan 4 Tips Perawatan Busana Batik
Quantity :
Empty
Order
0 comments:
Post a Comment